Salah satu yang paling
membahagiakan dalam hidup adalah mempunyai seorang sahabat yang baik. Seorang
sahabat sejati. Sahabat adalah seseorang yang memecah sunyi, mengusir sepi,
yang dengannya kita merasa hidup. Sahabat adalah seseorang dimana kita bisa
berbagi banyak mimpi, mimpi untuk mengubah dunia sampai mimpi paling konyol
sekalipun. Sahabat adalah seseorang yang mendengarkan dengan hati, memahami
dalam sunyi, mengerti meskipun terkadang tanpa bahasa.
Dan kamu...
Dan kamu...
Aku tahu kamu adalah sahabat yang
baik. Kamu selalu bersedia mendengarkan semua curhatku. Kamu mendengarkan tanpa
menginterupsi, dan diam-diam kamu mencarikan apa yang belum aku temui. Kamu memang
sahabat yang baik. Kamu tahu, tidak? Sahabat sepertimu tak akan bisa tergantikan
oleh apapun, karena itu aku ingin selalu menjagamu. Tuhan memberkahiku dengan
mengirimkan kamu kepadaku. Tiba-tiba saja, waktu mempertemukan kita dalam satu
jalinan tanpa sengaja. Persahabatan yang tampak irasional, namun aku selalu
merasa 'terhubung' dengan kamu. Kamu ada disana, beribu mil jarak memisahkan
kita. Tapi kamu seperti berada disini, berada disampingku. Aku selalu ingin
mendengarkan kabarmu.
Aku tidak tahu, apakah bagimu aku
juga sama berarti. Bagiku, kamu begitu istimewa. Jika
tidak, aku tidak akan mengungkapkan banyak hal tentang diriku kepadamu. Tak
banyak telinga yang kupercayakan untuk menyimpan rahasiaku. Kamu seperti
memiliki tangan malaikat, dalam banyak masa, ia terulur ketika kesulitan
datang menghampiriku. Kata Syahrini, kamu tu sesuatu banget ya.. hehe..
Aku tahu, sesuatu yang buruk
mungkin terjadi kepada kita. Di suatu titik waktu, aku dapat terpisah
denganmu. Tapi tidak dengan hatiku. Kamu adalah sahabatku, saudaraku, sekarang
dan seterusnya. Dan kita masih tetap terhubung, meskipun tanpa bahasa.
Selama kita berjalan diatas bumi yang sama, dipayungi satu langit yang sama,
dan jantung kita masih berdetak seirama. Selama itu juga dalam hatiku membisik
doa untukmu.
Ya,
sekarang dan selamanya, kita adalah sahabat. :)
sahabat mukmin sejati itu ibarat satu tubuh,satu tubuh terluka maka yang lain ikut merasakan nya.wassallam:sofyan
ReplyDeletebertemu karena Allah,berpisah juga tentu nya karena ALLah.salam ukhuwah:sofyan
ReplyDelete